Windows 11 Kini Makin Berat Segera Update – Sejak awal peluncurannya, Windows 11 telah menetapkan persyaratan hardware yang lebih tinggi daripada Windows 10.
Meskipun demikian, secara keseluruhan, sebagian besar komputer 64 bit yang dapat menjalankan Windows 10 seharusnya juga bisa menjalankan Windows 11, termasuk komputer dengan prosesor Intel Core 2 Duo yang berasal dari era Windows XP.
Windows 11 Kini Makin Berat Segera Update
Namun, tampaknya Microsoft telah membuat perubahan pada pembaruan 24H2 untuk Windows 11, yang telah mulai diuji coba sejak awal bulan Februari ini.
Menurut laporan dari pengguna bernama Bob Pony di forum X, pembaruan terbaru Windows 11 tidak lagi dapat dijalankan di komputer dengan prosesor lama.
Prosesor yang dimaksudkan sebagai “prosesor lama” adalah yang tidak mendukung instruksi “POPCNT”, yang merupakan singkatan dari “population count”, “prosesor lama” harus segera di update.
Instruksi ini berperan dalam menghitung jumlah bit dalam bahasa sistem komputer, seperti yang dikutip oleh detikpulsa dari Ars Technica.
Alasan mengapa instruksi POPCNT menjadi persyaratan CPU untuk menjalankan sistem operasi masih belum jelas.
Namun, telah diketahui bahwa berbagai aspek di Windows 11, termasuk kernel, driver USB, jaringan, dan sistem inti lainnya, memerlukan instruksi tersebut dalam versi 24H2.
Instruksi POPCNT ini pertama kali diperkenalkan sebagai bagian dari instruksi SSE4 pada prosesor x86 modern.
Secara khusus, pada prosesor Intel, instruksi ini terdapat dalam SSE4.2 yang termasuk dalam arsitektur Intel Core generasi pertama, seperti Nehalem.
Di sisi lain, prosesor AMD, instruksi POPCNT tersedia dalam SSE4a yang pertama kali muncul pada prosesor seri Phenom, Athlon, dan Sempron yang menggunakan arsitektur K10. Nehalem dan K10 diperkenalkan pada tahun 2008 dan 2007, secara berurutan.
Akibatnya, prosesor yang diluncurkan sebelum periode tersebut tidak akan dapat menjalankan Windows 11. Contohnya, Intel Core 2 Duo dan AMD Athlon 64 versi awal.
Meskipun pengguna kedua jenis prosesor ini mungkin meningkatkan kapasitas RAM hingga 8GB atau mengganti hard disk lama dengan SSD, komputer dengan prosesor tersebut tetap tidak dapat menjalankan Windows 11 atau aplikasi modern lainnya.
Dengan demikian, meskipun pengguna kedua jenis prosesor ini meningkatkan kapasitas RAM hingga 8GB atau mengganti hard disk lamanya dengan SSD.
Komputer dengan prosesor tersebut tetap tidak akan bisa menjalankan Windows 11 atau aplikasi modern lainnya.
