Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Mobil Listrik Nasional Akan Segera Diproduksi 2025

Mobil Listrik Nasional Akan Segera Diproduksi 2025 – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menargetkan mobil listrik nasional hasil kerja sama dengan Geely Automobile Ltd bisa diproduksi pada 2025-2026 mendatang.

Mobil Listrik Nasional Akan Segera Diproduksi 2025
Mobil Listrik Nasional Akan Segera Diproduksi 2025

Dengannya, diharapkan bisa merangsang daya beli masyarakat terhadap kendaraan listrik berbasis baterai, sehingga mempercepat pembentukan ekosistem electric vehicle (EV) untuk menuju Net Zero Emission (NZE) di 2060 mendatang.

“Saya meminta salah satu guru besar dari ITB, Prof Satrio untuk mengumpulkan dari UI, ITS, UGM, dan ahli-ahli kita untuk kerja sama (membentuk tim riset). Presiden sudah setuju,” kata Luhut dalam seminar Nasional IKAXA 2023 di Jakarta, Kamis (14/9/2023).

“Sehingga tahun 2025 atau paling lambat 2026, kita sudah punya mobil listrik yang dibuat bangsa sendiri,” lanjutnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Biro Kerja Sama dan Komunikasi Publik Kemenristekdikti, Nada Marsudi mengatakan pengembangan mobil listrik dalam negeri harus didukung untuk mendorong kampanye go-green.

Penggunaan mobil listrik, disebut Nada ramah lingkungan dan merupakan bagian dari masa depan Indonesia.

“Pak Menteri kemarin bilang tahun 2025 Insya Allah bisa diproduksi massal. Menurut saya ini harus didukung,” kata Nada.

Nada mengatakan ke depannya, pihaknya akan mengkaji terkait pembangunan infrastruktur untuk mendukung mobil listrik anak bangsa.

Infrastruktur penunjang tersebut adalah charging station atau Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU).

Mobil Listrik Nasional Akan Segera Diproduksi 2025
“Memang yang diperlukan adalah pembangunan infrastruktur. Pembangunan infrastruktur itu harus dipikirkan charging station. Untuk memudahkan pemilik mobil dan motor listrik,” kata Nada.

Selain itu, untuk mendukung harga mobil listrik yang kompetitif, dibutuhkan pula baterai listrik buatan di Indonesia. Pasalnya harga baterai listrik kurang lebih dibanderol 30 sampai 35 persen dari harga mobil itu sendiri.

Indonesia sendiri telah memulai pembangunan kawasan industri untuk mendukung ekosistem komponen kendaraan listrik di Halmahera Tengah.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan kawasan ini akan mengerjakan mulai dari nikel, lithium-ion (Li-ion) baterai kendaraan listrik, dan besi baja.

Dalam kesempatan itu, Luhut menyatakan bahwa Geely merupakan salah satu produsn mobil listrik asal China terbesar di dunia yang sangat berminat untuk berinvestasi di RI.

Bahkan, mereka membuka peluang untuk menjalin kerja sama strategis bersama Indonesia. Salah satunya ialah membuat produk kendaraan listrik lokal, yang mana seluruh aktivitas dari studi dan pengembangan, sampai pada produksinya, dilakukan di Indonesia oleh orang lokal.

“Kita sudah bicara sejak beberapa bulan lalu, tapi puncaknya dua haru lalu. Saya tanya ke mereka, bisa tidak join research? Buat dengan Indonesia dan buat mobil EV di Indonesia. Mereka bilang bisa,” kata Luhut.

Mobil Listrik Nasional Akan Segera Diproduksi 2025
Sedikit Tentang Mobil Listrik

Mobil listrik adalah kendaraan bertenaga listrik yang menggunakan motor listrik untuk menggerakkan roda.

Mereka berbeda dengan mobil konvensional yang menggunakan mesin pembakaran dalam, seperti mesin bensin atau diesel.

Mobil Listrik Nasional Akan Segera Diproduksi 2025
Berikut beberapa informasi penting tentang mobil listrik:

Sumber Daya Listrik:

Mobil listrik menggunakan baterai sebagai sumber daya utama. Baterai ini biasanya terdiri dari sel-sel lithium-ion yang menyimpan energi listrik.

Kendaraan ini dapat diisi ulang melalui sumber listrik eksternal, seperti stasiun pengisian daya atau stop kontak rumah.

Keuntungan Lingkungan:

Mobil listrik dianggap lebih ramah lingkungan daripada mobil konvensional karena mereka tidak menghasilkan emisi langsung saat beroperasi.

Namun, dampak keseluruhan pada lingkungan tergantung pada bagaimana listrik yang digunakan untuk mengisi daya baterai diproduksi.

Jika listriknya berasal dari sumber energi bersih, maka mobil listrik dapat membantu mengurangi polusi udara dan emisi gas rumah kaca.

Efisiensi Energi:

Mobil listrik cenderung lebih efisien dalam penggunaan energi dibandingkan dengan mobil konvensional.

Motor listrik memiliki efisiensi yang lebih tinggi daripada mesin pembakaran dalam, yang sering kali mengalami pemborosan energi melalui panas yang dihasilkan.

Mobil Listrik Nasional Akan Segera Diproduksi 2025
Biaya Operasional:

Mobil listrik biasanya lebih murah untuk dioperasikan daripada mobil konvensional dengan mesin pembakaran dalam.

Biaya pengisian daya listrik biasanya lebih rendah daripada bahan bakar fosil, dan perawatan kendaraan listrik cenderung lebih sederhana karena memiliki lebih sedikit bagian bergerak yang memerlukan perawatan.

Jarak Tempuh:

Meskipun teknologi baterai terus berkembang, mobil listrik umumnya memiliki jarak tempuh yang lebih pendek per pengisian daya dibandingkan dengan mobil bensin atau diesel.

Namun, banyak model terbaru telah meningkatkan jarak tempuhnya dan pengisian daya cepat juga menjadi lebih umum.

Infrastruktur Pengisian Daya:

Untuk menggunakan mobil listrik dengan efektif, diperlukan infrastruktur pengisian daya yang memadai.

Ini termasuk stasiun pengisian daya cepat di jalan raya, stasiun pengisian daya publik, dan pengisian daya di rumah.

Banyak negara sedang berinvestasi dalam pengembangan infrastruktur pengisian daya yang lebih baik untuk mendukung adopsi mobil listrik.

Mobil Listrik Nasional Akan Segera Diproduksi 2025
Jenis-jenis Mobil Listrik:

Ada beberapa jenis mobil listrik, termasuk mobil listrik murni (EV), kendaraan listrik plug-in (PHEV) yang juga memiliki mesin pembakaran dalam sebagai cadangan, dan hibrida ringan (MHEV) yang memiliki motor listrik sebagai bantuannya.

Mobil listrik telah menjadi populer dalam beberapa tahun terakhir karena meningkatnya kesadaran akan dampak lingkungan negatif dari kendaraan berbahan bakar fosil.

Banyak produsen mobil besar telah memasuki pasar mobil listrik dengan berbagai model yang berbeda, memperluas pilihan untuk konsumen yang ingin beralih ke kendaraan yang lebih ramah lingkungan.

Mobil Listrik Nasional Akan Segera Diproduksi 2025

Share: