Kecelakaan GT Ciawi Tewaskan 8 Orang dan 11 Korban Luka Berat – Pihak kepolisian melaporkan bahwa sebanyak 11 orang mengalami luka-luka dalam kecelakaan yang terjadi di Gerbang Tol (GT) Ciawi, Bogor, Jawa Barat. Dua di antaranya mengalami luka berat, yang diketahui merupakan petugas jalan tol.
Kecelakaan GT Ciawi Tewaskan 8 Orang dan 11 Korban Luka Berat
“Korban luka berat terdiri dari satu petugas shift gerbang tol dan satu lagi petugas kebersihan,” ujar Kanit Laka Polresta Bogor Kota, AKP Santi Marintan, kepada wartawan pada Rabu, 5 Februari 2025.
Sebanyak 11 korban luka-luka langsung dilarikan ke RSUD Ciawi untuk mendapatkan penanganan medis. Dari jumlah tersebut, tiga orang sudah diperbolehkan pulang karena hanya mengalami luka ringan.
“Saat ini masih ada delapan korban yang menjalani perawatan di rumah sakit, sementara tiga lainnya sudah pulang,” tambahnya.
Di sisi lain, kecelakaan beruntun di GT Ciawi juga mengakibatkan delapan orang meninggal dunia. Polisi menyebutkan bahwa dua korban tewas telah berhasil diidentifikasi.
“Sampai saat ini, jumlah korban meninggal dunia ada delapan orang, dua di antaranya sudah teridentifikasi. Selain itu, terdapat tiga korban luka berat dan tujuh korban mengalami luka sedang,” jelas AKP Santi.
Salah satu korban tewas yang telah diidentifikasi merupakan warga Bogor, sementara satu lainnya berasal dari Sukabumi.
“Satu korban yang berasal dari Sukabumi diketahui berada di dalam mobil Xenia, sementara satu lainnya merupakan warga Bogor,” ungkapnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan forensik, korban meninggal dunia mengalami luka bakar. Dugaan sementara, mereka berada dalam kendaraan yang terbakar akibat tabrakan beruntun.
“Dari hasil pemeriksaan, seluruh korban tewas mengalami luka bakar. Diduga mereka berada di dalam dua kendaraan yang terbakar usai kecelakaan,” pungkasnya.
Jasa Marga Minta Maaf
Pada pukul 02.00 WIB, dua gardu tol kembali dioperasikan untuk mengurangi antrean kendaraan. Kemudian, sejak pukul 05.15 WIB, operasional di GT Ciawi 2 mulai berjalan normal dengan satu Gardu Tol Otomatis (GTO) dan dua Gardu Tol Multi yang kembali berfungsi.
Selain itu, mobile reader juga diaktifkan guna mempercepat proses transaksi di gerbang tol tersebut.
Jasa Marga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi akibat insiden ini dan menyerahkan sepenuhnya proses penyelidikan kepada pihak Kepolisian.
Perusahaan juga mengingatkan para pengguna jalan untuk selalu memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan baik serta memperhatikan perubahan cuaca guna menghindari kejadian serupa di kemudian hari.
Agar perjalanan di ruas tol Jasa Marga Group lebih aman dan nyaman, pengguna jalan disarankan untuk mengunduh aplikasi TRAVOY yang tersedia di Play Store dan App Store.