Rekapitulasi KPU RI Rampung, Prabowo-Gibran Menang Pilpres 2024 – Pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, berhasil meraih kemenangan dalam Pilpres 2024 berdasarkan hasil rekapitulasi suara dari seluruh 38 provinsi yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Rekapitulasi KPU RI Rampung, Prabowo-Gibran Menang Pilpres 2024
KPU baru saja menyelesaikan proses rekapitulasi suara di Provinsi Papua dan meskipun keputusan resmi pemenang belum diumumkan, data yang dikumpulkan mengindikasikan kemenangan bagi Prabowo-Gibran.
Berdasarkan data yang telah dihimpun, pasangan Prabowo-Gibran berhasil meraih dukungan sebanyak 96.303.691 suara, sementara pesaing terdekat mereka, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, mendapatkan 40.971.726 suara. Sedangkan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD hanya mampu mengumpulkan 27.041.508 suara.
Prabowo-Gibran berhasil memenangkan suara mayoritas di 36 dari 38 provinsi di Indonesia, bahkan juga unggul dalam perolehan suara dari warga Indonesia di luar negeri.
Sementara itu, dua provinsi lainnya dimenangkan oleh pasangan Anies-Muhaimin, sedangkan Ganjar-Mahfud tidak berhasil memenangkan satu pun provinsi.
Meskipun hasil resmi belum diumumkan, KPU akan menetapkan pemenang Pilpres 2024 setelah istirahat buka puasa.
Hasil rekapitulasi suara ini akan menjadi dasar bagi penetapan pemenang Pilpres 2024.
Tetapi, Undang-Undang Pemilu memberikan hak bagi pasangan calon yang kalah untuk mengajukan gugatan atas hasil pilpres tersebut.
Mereka memiliki waktu tiga hari untuk mengajukan gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) ke Mahkamah Konstitusi (MK).
8 Partai Lolos Parlemen, PPP-PSI Gagal
Pada hari Rabu (20/3), Komisi Pemilihan Umum (KPU) berhasil menyelesaikan proses rekapitulasi suara Pemilu 2024 di seluruh 38 provinsi di Indonesia.
Dari hasil rekapitulasi tersebut, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mampu meraih suara terbanyak dalam pemilu kali ini.
Menempati posisi kedua adalah Partai Golkar, diikuti oleh Partai Gerindra dan PKB.
Pada kontes pemilu ini, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mendapatkan suara di bawah ambang batas parlemen sebesar 4 persen. Sementara total suara sah nasional mencapai 151.796.630 suara.
Berikut adalah rincian perolehan suara partai politik secara nasional berdasarkan nomor urut dalam Pemilu 2024:
1. PKB: 16.115.655 suara
2. Gerindra: 20.071.708 suara
3. PDIP: 25.387.278 suara
4. Golkar: 23.208.654 suara
5. NasDem: 14.660.516 suara
6. Partai Buruh: 972.910 suara
7. Partai Gelora: 1.281.991 suara
8. PKS: 12.781.353 suara
9. PKN: 326.800 suara
10. Hanura: 1.094.588 suara
11. Garuda: 406.883 suara
12. PAN: 10.984.003 suara
13. PBB: 484.486 suara
14. Demokrat: 11.283.160 suara
15. PSI: 4.260.169 suara
16. Perindo: 1.955.154 suara
17. PPP: 5.878.777 suara
18. Partai Ummat: 642.545 suara
Dengan hasil perolehan suara tersebut, terdapat 8 partai yang berhasil memenuhi ambang batas parlemen sebesar 4 persen, yakni:
1. PDIP (16,72 persen)
2. Golkar (15,28 persen)
3. Gerindra (13,22 persen)
4. PKB (10,61 persen)
5. NasDem (9,65 persen)
6. PKS (8,42 persen)
7. Demokrat (7,43 persen)
8. PAN (7,23 persen)
Presiden Swiss Ucapkan Selamat ke Prabowo
Presiden Konfederasi Swiss, Viola Amherd, secara resmi mengucapkan selamat kepada calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, atas keunggulannya dalam pemilihan presiden 2024.
Ucapan tersebut disampaikan melalui surat resmi yang dikirim langsung oleh Duta Besar Swiss untuk Indonesia, Kurt Kunz, ke kantor Prabowo di Kementerian Pertahanan RI di Jakarta pada Rabu (20/3).
Dalam suratnya, Viola menyampaikan harapannya akan kesuksesan Prabowo dalam menjalankan amanah penting sebagai Presiden Republik Indonesia yang kedelapan.
“Atas nama Dewan Federal Swiss, izinkan saya mengucapkan selamat atas terpilihnya Anda sebagai Presiden Republik Indonesia kedelapan dan mendoakan kesuksesan dalam memenuhi amanat penting Anda,” ucap Viola.
Selain itu, Viola juga menyampaikan harapan terbaiknya untuk kesejahteraan dan kemakmuran Indonesia. Menyoroti tantangan global saat ini, Viola yakin bahwa komitmen RI dan Swiss terhadap nilai-nilai bersama.
Seperti penghormatan terhadap hukum internasional, supremasi hukum, multilateralisme, dan prinsip-prinsip universal yang tercantum dalam Piagam PBB, tetap menjadi pedoman terbaik dalam upaya menuju perdamaian dan kemakmuran.
Viola juga mencatat bahwa lebih dari 70 tahun telah berlalu sejak dimulainya hubungan diplomatik antara RI dan Swiss, dan hubungan kedua negara terus semakin dalam dan terdiversifikasi.
Ia berharap agar Swiss dapat melanjutkan kemitraan dengan RI untuk mendukung pencapaian tujuan pembangunan secara berkelanjutan RI pada tahun 2045.
Menyambut ucapan selamat tersebut, Prabowo mengungkapkan rasa terima kasihnya melalui akun Instagram pribadinya @prabowo.
“Saya merasa sangat tersanjung telah menerima surat ucapan selamat yang hangat dari Presiden Swiss, Yang Mulia Viola Amherd. Disampaikan oleh Duta Besar Swiss untuk Indonesia, H.E. Kurt Kunz,” tulis Prabowo.
Prabowo menegaskan bahwa kemitraan bilateral antara Indonesia dan Swiss akan terus berkembang melalui kerja sama yang saling menguntungkan.
“Kami berkomitmen untuk memperkuat dan merangkul persahabatan abadi yang terjalin selama 70 tahun terakhir untuk mencapai kesuksesan bagi kedua negara besar kita,” tambahnya.
