3 Fakta Unik Sejarah Godzilla Minus One di Oscar 2024 – Dalam acara Gelaran Oscar 2024, Selain Hayao Miyazaki dan Studio Ghibli, ada satu lagi nama dari Jepang yang berhasil mencatat sejarah di ajang Oscar 2024.
Godzilla Minus One menjadi sorotan dengan membawa pulang penghargaan untuk kategori Best Visual Effect, mengungguli sejumlah pesaing yang sangat tangguh.
3 Fakta Unik Sejarah Godzilla Minus One di Oscar 2024
Kehadiran sutradara dan para pemain di karpet merah bukan hanya sekadar pamer gaya, tetapi juga sebagai bentuk dukungan terhadap kesuksesan Godzilla Minus One.
Mereka memperlihatkan semangat dengan membawa action figure dan patung kecil dari waralaba Godzilla, mencerminkan kebanggaan atas pencapaian film tersebut.
1. Diproduksi di Jepang
Menurut laporan dari The Hollywood Reporter, Godzilla Minus One diproduksi di Jepang dan berhasil memenangkan penghargaan Oscar.
Film ini merupakan salah satu dari sedikit produksi non-Amerika Serikat yang berhasil meraih penghargaan prestisius di dunia perfilman.
Saat menerima penghargaan Piala Oscar, Yamazaki menyampaikan perasaannya yang sangat berarti. Takahashi Yamazaki bertindak sebagai penulis skenario dan sutradara untuk film ini.
“Saya telah menghabiskan hampir 40 tahun dalam industri film, sambil mengagumi keindahan efek visual Hollywood. Sampai pada titik ini, saya merasa sangat bersyukur.”
Yamazaki juga menambahkan, “Saya tidak pernah menargetkan untuk mendapatkan nominasi, tetapi bisa berada di sini, pada momen ini, sungguh menjadi kebahagiaan bagi saya dan tim. Ini adalah hari yang sangat indah bagi Godzilla dan semua orang yang terlibat dalam pembuatan film ini.”
2. Film Ke-37 Godzilla
“Godzilla Minus One” adalah film ke-37 dalam franchise Godzilla yang menceritakan tentang kemunculan pertama Godzilla di Jepang pasca-perang.
Dalam film ini, pemerintah dibantu oleh militer berusaha menghadapi ancaman yang ditimbulkan oleh Godzilla. Namun, terdapat rahasia-rahasia yang belum terungkap yang melibatkan monster tersebut.
Film “Godzilla Minus One” telah dirilis di Jepang sejak tanggal 3 November 2023 dan kemudian di Amerika Serikat pada tanggal 1 Desember 2023. Namun, hingga saat ini belum ada jadwal resmi mengenai penayangan film ini di Indonesia.
3. Raup Keuntungan 5 Kali Lipat
Godzilla Minus One telah menghasilkan keuntungan sebesar $23 juta atau sekitar Rp356 miliar di Jepang sebelum perilisannya di Amerika Serikat.
Dengan demikian, total pendapatan film ini telah mencapai sekitar $35 juta (sekitar Rp542 miliar) di seluruh dunia.
Hal ini cukup mengesankan mengingat anggaran produksinya dilaporkan sangat minim, hanya sekitar $15 juta (sekitar Rp232 miliar).
Film ini melebihi harapan dengan meraup $11 juta atau sekitar Rp170 miliar dalam tiga hari pertama perilisannya, hampir mencetak rekor untuk film berbahasa asing.
Godzilla Minus One Kalahkan Mission Impossible
Kemenangan Godzilla Minus One dalam kategori Efek Visual Terbaik di Piala Oscar 2024 menjadi momen sejarah Godzilla yang menggembirakan, karena film tersebut diproduksi untuk merayakan 70 tahun waralaba salah satu monster paling ikonik dalam sejarah sinema Asia, bahkan global.
Bagi masyarakat Jepang, prestasi ini menjadi hadiah yang istimewa, mempersembahkan kebanggaan bagi negara mereka.
Dalam perjalanan menuju kesuksesan ini, kontribusi tak ternilai dari Takashi Yamazaki, Kiyoko Shibuya, Masaki Takahashi, dan Tatsuji Nojima telah membawa keunggulan visual yang tak tertandingi, memperkenalkan dunia pada kemampuan luar biasa dari industri perfilman Jepang.
Seiring dengan prestasi gemilang di ajang Academy Awards, minat terhadap Godzilla Minus One semakin meningkat di kalangan penggemar film, yang kini ingin menyaksikan karya ini sebagai bentuk penghargaan terhadap prestasi luar biasa yang telah dicapai.
