24 Juta Pengguna X-Twitter di RI Terancam Tak Bisa Mencuit lagi – Media sosial X-Twitter kini memiliki lebih dari 600 juta pengguna di seluruh dunia. Namun, sekitar 24,69 juta pengguna di Indonesia terancam tidak bisa lagi menggunakan platform milik Elon Musk tersebut.
24 Juta Pengguna X-Twitter di RI Terancam Tak Bisa Mencuit lagi
Menurut laporan We Are Social 2024, jumlah Pengguna X-Twitter secara global mencapai 618,9 juta, mengalami penurunan dari 666,2 juta pada Oktober 2023.
Di Indonesia, pengguna X dilaporkan mencapai 24,69 juta, menurut sumber periklanan X pada awal 2024.
Perlu dicatat, angka jangkauan iklan ini berbeda dengan jumlah pengguna aktif bulanan, sehingga mungkin ada perbedaan antara ukuran pemirsa iklan dan total basis pengguna aktif.
Pengguna internet di Indonesia juga tercatat banyak mengakses X melalui aplikasi mobile, menjadikannya salah satu dari lima negara dengan pengguna mobile terbanyak, di belakang Jepang, Arab Saudi, Irlandia, dan Afrika Selatan.
Kebijakan baru X yang memungkinkan pengguna memposting konten dewasa dan pornografi, dengan beberapa peringatan, menjadi sorotan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Kebijakan ini mencakup konten NSFW yang diproduksi secara konsensual, termasuk video dan gambar yang dibuat oleh AI, yang bertentangan dengan peraturan di Indonesia.
Kominfo telah memberikan peringatan keras kepada X untuk tidak menerapkan kebijakan tersebut di Indonesia. Jika tidak dipatuhi, X berisiko diblokir di Indonesia.
“Saya sudah menyurati (soal) pornografi. Bahwa X kalau tetap memperbolehkan pornografi di Indonesia, akan kita tutup. Blok,” tegas Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi, Senin (10/6/2024).
Dirjen Aptika Kementerian Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan, menyatakan bahwa Kominfo telah berusaha keras mengurangi konten dewasa di platform X, namun tidak bisa secara langsung memblokir konten-konten tersebut.
“Yang bisa kita blokir adalah X secara keseluruhan, bukan konten di dalamnya. Ketika kita menemukan konten pornografi, kami mengirim surat permintaan untuk menurunkan konten tersebut. Sudah ratusan ribu konten pornografi di X yang kami temukan dan minta untuk dihapus,” jelas Semmy pada Jumat (14/6/2024).