Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Tren Wisata 2024 Mudik Pemilu hingga Slow Travel

Table of contents: [Hide] [Show]

Tren Wisata 2024 Mudik Pemilu hingga Slow Travel – Memasuki akhir tahun, geliat pariwisata di tanah air menunjukkan peningkatan. Peningkatan kunjungan wisatawan ketika akhir tahun nyaris selalu terjadi, hal itu karena momen liburan yang dimanfaatkan banyak orang untuk wisata.

Tren Wisata 2024 Mudik Pemilu hingga Slow Travel

Tren Wisata 2024 Mudik Pemilu hingga Slow Travel

Industri pariwisata Indonesia pun juga mulai menatap tahun depan alias 2024. Melihat data tren industri pariwisata dari Pusat Data dan Informasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) 2023, optimisme menyambut 2024 patut didengungkan.

“Kita ingin menunjukkan bahwa ada lonjakan minat wisata serta pemulihan industri yang bergerak sangat cepat, terutama di sepanjang tahun 2023”, jelas Co-Founder Tiket.com, Gaery Undarsa, dalam webinar nasional “Tourism Industry Roadmap in 2024-2029; Challenges and Potential of Sustainable of Tourism” di Jakarta, Rabu, (13/12).

Dalam kesempatan yang sama, Menparekraf Sandiaga Uno juga memaparkan optimisme suksesi pariwisata Indonesia di tahun depan.

Salah satunya melalui data devisa sektor pariwisata yang mencapai US$6,08 miliar atau sekitar Rp94,2 triliun pada September 2023.

Lonjakan minat wisata di Indonesia tahun 2023 tercermin dari banyaknya kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) yang datang ke Indonesia.

Tahun ini, untuk pertama kalinya jumlah kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 11-11,5 juta kunjungan wisman.

Antusiasme pariwisata 2023 juga melahirkan pola wisata yang digemari wisatawan dan dinilai bisa menjadi potensi besar pariwisata Indonesia tahun selanjutnya.

Selain itu, data ini juga memproyeksi minat dan potensi pariwisata 2024. Bagaimana tren dan perilaku wisatawan pada tahun depan juga menjadi perhatian para pelaku industri pariwisata.

Lalu, apa dan bagaimana tren dan perilaku wisatawan di tanah air dalam menghadapi tahun 2024, di mana salah satunya terdapat penyelenggaraan Pemilu pada Februari mendatang?

Berikut prediksi tren dan perilaku wisatawan di tanah air pada 2024.

Tren Wisata 2024 Mudik Pemilu hingga Slow Travel

– Konser Musik

Tahun 2023, Indonesia diramaikan oleh berbagai konser musik. Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional, Addin Maulana, menyampaikan data konser mendominasi penyelenggaraan acara di Indonesia.

Dengan rata-rata pengeluaran pengunjung acara konser 1,9 kali lebih besar dari acara olah raga.

Sandiaga Uno juga mengaitkan dengan tingginya music streaming di Indonesia yang memberi sumbangsih tinggi terhadap pendapatan dari sektor musik.

“Sehingga kita melihat konser musik akan jalan terus, perizinan InsyaaAllah mulus, dan kita tidak akan melihat ekonomi tergerus, apa lagi harus pinjam seratus,” ujar Sandiaga.

Tren Wisata 2024 Mudik Pemilu hingga Slow Travel

– Momentum Pemilu

Pesta demokrasi lima tahun sekali di Indonesia akan dilaksanakan tahun depan, bertepatan dengan melonjaknya minat pariwisata.

Momentum ini diprediksi akan memberi kontribusi positif pada pertumbuhan industri pariwisata.

Direktur Eksekutif INDEF, Tauhid Ahmad, menjelaskan bahwa pada pemilu 2014 dan 2019, banyak pergerakan uang beredar dan money supply yang meningkat tajam.

Ia memperkirakan bahwa hal ini juga akan terjadi dalam pemilu mendatang, khususnya dalam penyelenggaraan kampanye di berbagai tingkatan daerah dan momen pulang kampung para pemilih.

“Nah itu juga kan momentum untuk di sektor transportasi itu meningkat, konsumsi di daerah lokasi meningkat. Apa lagi misalnya nanti ada dua kali tahap, berarti kan ada dua kali kesempatannya, dan itu harus dimanfaatkan,” jelasnya.

Tren Wisata 2024 Mudik Pemilu hingga Slow Travel

– Wisata Kelompok

Data tren industri pariwisata juga memperlihatkan kecenderungan wisatawan untuk melakukan perjalanan kelompok pada tahun 2023.

Addin juga menyampaikan, tahun 2022 wisatawan berkelompok mendominasi 91% dan meningkat menjadi 92% pada tahun 2023.

Hal ini berbeda dengan tahun 2021 di mana masyarakat cenderung melakukan perjalanan individual karena pandemi.

Tren Wisata 2024 Mudik Pemilu hingga Slow Travel

– Wisata Alam dan Gaya Slow Travel

Data riset juga menunjukkan konsep perjalanan berkualitas dan lebih lama semakin populer dan diminati.

Pola wisata ini khususnya terjadi di provinsi Destinasi Super Prioritas (Borobudur, Danau Toba, Likupang, Mandalika, dan Labuan Bajo), di mana wisatawan punya tendensi untuk tinggal lebih lama.

Taufik Ahmad menyebut bahwa prediksi tren pariwisata 2024 akan bergeser pada hiperlokal dan perjalanan wisata dengan waktu yang panjang namun berkualitas.

Wisatawan dinilai ingin berwisata lebih lama di destinasi alam dan wisata hijau.

Namun, berdasarkan hasil riset, Addin Maulana menganjurkan agar jumlah penerbangan langsung ke Indonesia diperbanyak agar perjalanan wisman ke Indonesia lebih singkat dan durasi tinggal lebih lama.

Tren Wisata 2024 Mudik Pemilu hingga Slow Travel

Share: