Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Muhadjir Dukung Berantas Judi Online 2024, yang Ancam Ketahanan Nasional

Muhadjir Dukung Berantas Judi Online 2024, yang Ancam Ketahanan Nasional – Kasus Judi online semakin marak hingga memakan korban jiwa. Salah satu kasus yang mencuat adalah Briptu Fadhilatun Nikmah yang diduga membakar suaminya sendiri, Briptu Rian, di Asrama Polisi (Aspol) Kota Mojokerto karena gaji mereka habis untuk judi online.

Muhadjir Dukung Berantas Judi Online 2024, yang Ancam Ketahanan Nasional
Menko PMK Muhadjir Effendy

Muhadjir Dukung Berantas Judi Online 2024, yang Ancam Ketahanan Nasional

Menko PMK Muhadjir Effendy pun angkat bicara mengenai maraknya kasus judi online yang kini menjadi seperti penyakit masyarakat.

“Kita sudah sangat sadar bahwa judi online itu sangat membahayakan,” kata Muhadjir kepada wartawan usai menghadiri Rakernas Fungsi Lantas Tahun 2024 di Alana Hotel & Convention Center Yogyakarta, Rabu (12/6/2024).

Dia menambahkan bahwa judi online tidak hanya membahayakan kehidupan masyarakat, tetapi juga mengancam ketahanan negara.

“Judi online membahayakan bukan hanya kesejahteraan masyarakat, tetapi juga sudah mengancam ketahanan nasional kita,” ujarnya.

Oleh karena itu, ia berharap ada langkah-langkah konkret untuk memberantas judi online.

“Saya sangat berharap agar segera ada langkah-langkah konkret untuk memberantas judi online,” ucapnya.

Muhadjir Dukung Berantas Judi Online 2024, yang Ancam Ketahanan Nasional
Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Abdul Kharis Almasyhari

Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Abdul Kharis Almasyhari, juga menyoroti bahaya judi online saat rapat kerja bersama Menkominfo Budi Arie Setiadi.

Dalam kesempatan itu, dia mengungkit kasus polwan yang membakar suaminya yang juga seorang polisi di Mojokerto, Jawa Timur.

Hal itu disampaikan Abdul Kharis saat rapat kerja dengan Menkominfo Budi Arie Setiadi di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta Pusat.

Ia menyesalkan peristiwa tersebut. “Kasus judi online baru saja menelan korban pada tanggal 9 Juni 2024. Seorang polisi dibakar oleh istrinya, yang juga seorang polisi,” kata Abdul Kharis dalam rapat.

Kharis menjelaskan bahwa polwan tersebut membakar suaminya karena uang yang seharusnya digunakan untuk keluarga habis untuk judi online. Ia mendesak Budi Arie untuk mengambil tindakan tegas terkait judi online.

Muhadjir Dukung Berantas Judi Online 2024, yang Ancam Ketahanan Nasional
Berantas Judi Online 2024

“Penyebabnya ternyata karena gaji suaminya tidak diberikan sepenuhnya kepada istrinya, sehingga akhirnya dibakar dan meninggal pada tanggal 9 di Jawa Timur,” ujar Abdul Kharis.

“Artinya, masalah ini sangat serius terkait judi online. Kami mendukung sepenuhnya Pak Menteri untuk mengambil langkah-langkah maksimal dalam pencegahan sehingga dampak dari judi online bisa ditekan semaksimal mungkin,” tambahnya.

Abdul Kharis sangat menyayangkan peristiwa yang menimpa seorang aparat penegak hukum. Menurutnya, pejabat penegak hukum seharusnya lebih menyadari efek negatif dari judi online.

“Bayangkan, suami istri yang sama-sama polisi, istrinya membakar suaminya sampai meninggal. Mereka seharusnya lebih tahu karena mereka adalah aparat penegak hukum. Ini harus mendapatkan perhatian serius,” tegas Abdul Kharis.

Muhadjir Dukung Berantas Judi Online 2024, yang Ancam Ketahanan Nasional
Kementerian Komunikasi dan Informatika
Share: