Google Cloud Next 2024 Bahas Inovasi AI Terbaru – Pada tanggal 9 hingga 11 April lalu, acara tahunan Google Cloud Next digelar di Mandalay Bay Convention Center, Las Vegas, AS. Acara ini menjadi panggung bagi berbagai produk dan inovasi terbaru dari Google Cloud.
Google Cloud Next 2024 Bahas Inovasi AI Terbaru
Termasuk sejumlah kemampuan Kecerdasan Buatan (AI) yang inovatif dan memiliki potensi untuk mengubah berbagai sektor bisnis. Beberapa inovasi yang ditampilkan mencakup:
– Gemini, sebuah asisten pribadi yang didukung AI, akan segera hadir di Google Chat, membantu dalam meringkas percakapan, memberikan jawaban atas pertanyaan, dan melakukan banyak lagi, dalam masa pratinjau.
– Gmail, dengan menggunakan large language model, telah meningkatkan kemampuannya untuk memblokir lebih dari 20% spam yang lebih banyak, serta mengevaluasi 1.000 kali lebih banyak spam yang dilaporkan pengguna setiap hari.
– Voice prompting dan instant polish di Gmail memungkinkan pengguna untuk dengan mudah mengubah instruksi suara menjadi teks yang lengkap pada fitur Help Me Write, serta mengubah catatan sederhana menjadi email yang siap dikirim hanya dengan satu klik.
– Di Spreadsheet, fitur tabel baru membantu dalam memformat dan mengatur data dengan desain ramping, serta menyediakan serangkaian elemen penyusun baru, dari manajemen proyek hingga template perencanaan acara dengan peringatan otomatis berdasarkan pemicu khusus seperti perubahan status bidang.
– Fitur tab di Docs, yang akan segera tersedia, memungkinkan pengguna untuk mengatur informasi dalam satu dokumen tanpa perlu menautkan ke beberapa dokumen atau mencari melalui Drive.
– Sementara itu, Vertex AI telah memperluas kemampuan grounding, termasuk kemampuan untuk mengarahkan respons secara langsung melalui Google Search dalam masa pratinjau.
– Fitur Vertex AI Prompt Management juga hadir untuk membantu tim meningkatkan kinerja dengan cepat dalam masa pratinjau.
– Gemini 1.5 Pro kini tersedia di Vertex AI, menghadirkan jendela konteks terbesar bagi pengembang.
LLM Gemini 1.5 Pro dijanjikan akan memiliki efisiensi yang lebih tinggi dan persyaratan komputasi yang lebih rendah.
Dengan menggunakan media model bahasa besar (Large Language Model atau LLM), Gemini 1.5 telah dirancang untuk dapat menangani hingga 1 juta token sehari, sehingga mampu memproses kueri dengan jumlah yang lebih besar.
Model ini memiliki kemampuan yang lebih cerdas dalam memproses teks, gambar, video, audio, dan kode.
Platform ini diklaim memiliki pemahaman konteks yang lebih baik dan mampu berkomunikasi seperti manusia.
Dalam satu permintaan, Gemini 1.5 Pro dapat memproses lebih dari 700.000 kata, satu jam video, 11 jam audio, dan kode dengan lebih dari 30.000 baris.
Devoteam G Cloud, sebuah perusahaan konsultan IT dan mitra Google Cloud, turut serta dalam acara Google Cloud Next 2024 yang berlangsung baru-baru ini.
Mereka menyatakan kesiapan untuk membantu calon pelanggan dalam melakukan transformasi di berbagai sektor industri.
Salah satu layanan yang diprediksi akan diminati di dunia teknologi adalah Gemini Code Assist, yang sebelumnya dikenal dengan nama Duet AI for Developer.
Menurut Aditya Pratama, Account Manager Devoteam G Cloud Indonesia, kehadiran Gemini Code Assist akan memudahkan perusahaan sebagai konsultan IT untuk melakukan fungsi dasar, yaitu coding.
Gemini Code Assist dapat membantu dalam mengidentifikasi potensi kesalahan dan memberikan saran untuk memperbaiki kesalahan yang mungkin terjadi selama proses coding, sehingga memudahkan penulisan kode yang efisien dan akurat.
Devoteam G Cloud juga berhasil meraih empat penghargaan di acara Google Cloud Next 2024, termasuk Sales Partner of The Year 2024 untuk wilayah Eropa, Timur Tengah, dan Afrika (EMEA), serta Services Partner of The Year 2024 untuk Denmark, Swedia, dan Asia Tenggara (SEA).
Hendrawan Deny Ardiyatman, Country Director dari Devoteam G Cloud Indonesia, menyatakan kegembiraannya atas prestasi ini dan berkomitmen untuk terus memberikan inovasi terbaik dalam layanan cloud computing.
