Jusuf Hamka soal Kaesang, Baru Kenal Kemarin Magrib – Politikus Golkar dan pengusaha Jusuf Hamka mengakui baru mengenal Ketua PSI Kaesang Pangarep pada Kamis (11/7) petang kemarin, saat pertemuan dengan para petinggi Golkar. “Sebelumnya tidak saling mengenal, baru kenalnya kemarin sore,” kata Jusuf Jumat (12/7).
Jusuf Hamka soal Kaesang, Baru Kenal Kemarin Magrib
Ketika diminta komentar lebih lanjut tentang kesiapannya untuk bertanding dalam Pilkada Jakarta bersama Kaesang, Jusuf Hamka hanya mengirimkan stiker dalam pesan singkat WhatsApp dengan tulisan ‘Siap Hormat’.
Sebelumnya, Kaesang Pangarep beserta anggota PSI mengunjungi markas besar DPP Golkar di Jakarta Barat pada Kamis (11/7) sore.
Setelah pertemuan tersebut, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto menawarkan Jusuf Hamka sebagai calon jika Kaesang Pangarep memilih untuk maju dalam Pilkada Jakarta 2024.
Airlangga juga menegaskan bahwa partainya akan memberikan dukungan penuh jika Kaesang bersedia untuk mencalonkan diri. “Jika kesempatan itu ada, dan Mas Kaesang siap maju, Golkar akan mendukungnya,” katanya.
Airlangga menyebutkan alasan di balik penunjukan Jusuf Hamka, yaitu tantangan besar terkait infrastruktur di Jakarta, terutama masalah kemacetan. Menurutnya, Jusuf Hamka telah lama berpengalaman dalam urusan infrastruktur dan dikenal sebagai ‘bos tol’.
Jusuf Hamka dikenal luas sebagai pengusaha dan sering diidentifikasi dengan sebutan ‘bos jalan tol’. Namanya sudah melekat dalam dunia usaha, terutama sebagai pendiri PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP).
Selain dari bisnisnya, Jusuf Hamka juga menjabat sebagai Bendahara PBNU dan mendirikan Warung Nasi Kuning untuk membantu kaum duafa.
Golkar Sodorkan Jusuf Hamka untuk Kaesang Jika Ikut Pilgub Jakarta
Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto mengumumkan bahwa partainya menawarkan Jusuf Hamka sebagai kandidat jika Kaesang Pangarep memilih untuk berkompetisi dalam Pilkada Jakarta 2024. Pernyataan tersebut disampaikan saat Kaesang, yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PSI, beserta timnya mengunjungi markas DPP Golkar di Jakarta Barat pada Kamis (11/7) sore.
“Dalam pertemuan tadi, jika Mas Kaesang memutuskan untuk berkompetisi di Jakarta, kami telah menyiapkan kader Golkar yang memiliki pengalaman luas di bidang infrastruktur, yaitu Babah Alun [Jusuf Hamka],” kata Airlangga dalam konferensi pers bersama Kaesang di markas partainya pada Kamis malam.
Airlangga juga menegaskan bahwa Golkar akan memberikan dukungan penuh jika Kaesang memutuskan untuk maju dalam pilkada. “Jika kesempatan itu muncul, dan Mas Kaesang siap untuk maju, Golkar akan mendukungnya,” ujarnya.
Alasan Airlangga mengusulkan Jusuf Hamka adalah karena tantangan utama yang dihadapi Jakarta terkait infrastruktur, terutama masalah kemacetan. Menurutnya, Jusuf Hamka telah lama berkecimpung dalam bidang infrastruktur dan dikenal sebagai ‘bos tol’.
Meskipun begitu, Airlangga menekankan bahwa masih ada waktu bagi Golkar dan PSI untuk memutuskan langkah mereka dalam Pilgub Jakarta 2024. Masa pendaftaran calon kepala daerah untuk pilkada tersebut masih berlangsung dua bulan lagi.
“Kita memiliki waktu yang cukup untuk memutuskan, masih ada dua bulan,” kata Airlangga.
Airlangga juga menegaskan bahwa Golkar tidak akan terburu-buru dalam menentukan calon yang akan diusung untuk Pilgub Jakarta. Selain itu, partainya akan berkomunikasi dengan partai politik lain dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM), yang berhasil mengantar Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka memenangkan Pilpres 2024.
“Kita memiliki waktu yang cukup, tidak akan terburu-buru, kita akan berdasarkan pada analisis yang mendalam dan tentu akan berkomunikasi dengan Koalisi Indonesia Maju,” ujar Airlangga.
Kaesang Pangarep bersama jajaran PSI mengunjungi kantor DPP Partai Golkar di Jakarta pada Kamis (11/7) sore. Mereka disambut oleh Airlangga Hartarto, Sekjen Lodewijk F Paulus, Waketum Bambang Soesatyo, dan Ketua DPP Meutya Hafid.
Kaesang tiba sekitar pukul 17.00 WIB bersama beberapa anggota PSI, seperti Faldo Maldini, Isyana Bagoes Oka, dan Cheryl Tanzil. Mereka mengenakan setelan yang seragam dengan nuansa merah.
Sebelumnya, Airlangga mengatakan bahwa salah satu tujuan dari pertemuan tersebut adalah untuk mendengarkan rencana Kaesang terkait kemungkinan maju dalam Pilkada 2024.
