3 Merek China Baru Segera Produksi Mobil di Indonesia – Denny Siregar, Presiden Direktur Handal Indonesia Motor (HIM), umumkan bahwa ada tiga merek China yang akan merakit kendaraan di pabriknya.
3 Merek China Baru Segera Produksi Mobil di Indonesia
“Sebenarnya ada beberapa lagi yang belum dapat saya sebutkan di sini saat ini. Masih dalam proses, dalam waktu dekat, ada tiga merek lagi dari China,” ujarnya di Bekasi, Jawa Barat, pada Jumat (31/5).
Ketiga merek dari China tersebut telah menandatangani kontrak dengan perusahaan Denny, tetapi jalur produksi masih dalam tahap penyesuaian dengan merek-merek lain yang sudah mulai diproduksi di fasilitas mereka.
Saat ini, HIM sudah Produksi Mobil di Indonesia merek Chery, Neta, dan Jetour.
“Beberapa kontrak sudah berjalan, tetapi kami harus mengatur waktu karena ada Neta yang akan meningkatkan produksinya. Apakah tiga merek tersebut akan masuk tahun ini atau mungkin awal tahun depan,” katanya.
Denny menolak untuk mengungkap detail mengenai tiga merek mobil dari China yang akan memproduksi di pabrik HIM.
Namun, ia mengungkapkan bahwa ketiganya tertarik untuk merakit mobil dengan mesin Internal Combustion Engine (ICE) dan elektrifikasi, baik hybrid maupun full baterai.
Selain itu, ia menjelaskan bahwa ketiga merek mobil dari China tersebut tidak akan diproduksi di pabrik HIM yang berlokasi di Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat.
Namun, mereka akan dirakit di pabrik yang sedang dibangun di Purwakarta, Jawa Barat.
“Beberapa merek yang akan datang direncanakan akan diproduksi di fasilitas baru tersebut (Purwakarta). Untuk pabrik ini, kami sediakan untuk dua atau tiga merek, termasuk Jetour,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pabrik baru tersebut akan memiliki ukuran tiga kali lebih besar dari pabrik yang ada di Pondok Ungu, dengan luas lahan mencapai 38 hektar.
“Pabrik di sini hanya memiliki lahan seluas 12 hektar. Dan jika kapasitas produksi di sini adalah 30 ribu unit per tahun, maka di sana akan tiga kali lipat, yang berarti bisa mencapai 90 ribu unit per tahun, tetapi itu akan dilakukan secara bertahap,” jelasnya.