6 Makanan dan Minuman yang Mampu Cegah Kanker Prostat

6 Makanan dan Minuman yang Mampu Cegah Kanker Prostat – Kanker prostat merupakan jenis kanker yang sering dijumpai pada pria di seluruh dunia.

Berdasarkan temuan terbaru, diperkirakan kasus kanker prostat akan mengalami peningkatan signifikan, dari 1,4 juta menjadi 2,9 juta pada tahun 2040.

6 Makanan dan Minuman yang Mampu Cegah Kanker Prostat

Selain itu, jumlah kematian yang terkait dengan penyakit ini juga diproyeksikan akan meningkat drastis, melebihi 80 persen, dari 375.000 menjadi hampir 700 ribu.

Untuk mengurangi risiko terkena penyakit ini, ada langkah-langkah yang dapat diambil, termasuk mengadopsi pola makan yang sehat dengan meningkatkan konsumsi makanan yang dipercaya dapat mencegah kanker prostat.

Ada beberapa jenis makanan dan minuman yang dapat membantu dalam upaya pencegahan kanker prostat.

1. Tomat

Tomat kaya akan likopen, senyawa antioksidan yang telah terbukti efektif dalam melindungi prostat dari kerusakan sel dan peradangan.

Agar likopen dapat diserap lebih baik oleh tubuh, disarankan untuk mengonsumsi produk tomat yang telah dimasak atau diolah, seperti saus tomat, pasta tomat, tomat kering, atau jus tomat.

2. Brokoli

Brokoli mengandung sulforaphane, senyawa yang telah terbukti mampu mengurangi risiko terkena kanker prostat.

Selain brokoli, sayuran cruciferous lainnya juga dapat dimasukkan ke dalam pola makan, seperti kembang kol, kubis, kubis Brussels, dan kale.

3. Teh Hijau

Teh hijau dikenal telah terbukti bermanfaat dalam mengurangi risiko Kanker prostat. Senyawa khusus yang terkandung di dalamnya memiliki dampak pada pertumbuhan tumor serta sinyal hormon.

Beberapa senyawa penting dalam teh hijau termasuk turunan xanthine, EGCG, dan epikatekin.

Memasukkan teh hijau ke dalam pola makan secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan prostat.

4. Kacang-kacangan dan Kedelai

Kacang-kacangan dan kedelai merupakan jenis makanan yang mengandung senyawa tumbuhan aktif yang dikenal sebagai fitoestrogen. Salah satu bentuk fitoestrogen yang umum adalah isoflavon.

Studi-studi telah menunjukkan bahwa individu yang mengonsumsi fitoestrogen dalam jumlah yang lebih tinggi memiliki risiko terkena kanker prostat yang 20% lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang mengonsumsinya dalam jumlah yang lebih sedikit.

Bukti-bukti juga menunjukkan bahwa asupan kedelai dapat menurunkan tingkat antigen spesifik prostat (PSA) dalam darah, yang biasanya diuji untuk mendeteksi kanker prostat.

5. Jus Delima

Seperti teh hijau, jus delima juga mengandung antioksidan yang melimpah yang dapat membantu dalam pencegahan penyakit kronis.

Menurut NCI (National Cancer Institute), jus delima dan komponen aktif biologisnya dapat menghambat pertumbuhan sel kanker prostat.

Penelitian yang dilakukan pada hewan dan di laboratorium telah menunjukkan bahwa jus delima dan ekstraknya dapat menghambat perkembangan beberapa jenis sel kanker prostat, namun studi lebih lanjut pada manusia masih diperlukan untuk mengonfirmasi temuan ini.

6. Ikan

Ikan, terutama varietas berlemak yang hidup di perairan dingin, kaya akan kandungan asam lemak omega-3.

Asam lemak omega-3 memainkan peran penting dalam memelihara kesehatan prostat karena kemampuannya dalam meredakan peradangan dan mempengaruhi pertumbuhan sel kanker.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa asupan yang cukup dari asam lemak omega-3 dapat dikaitkan dengan penurunan risiko terkena kanker prostat, terutama kanker prostat yang agresif.

Selain itu, nutrisi penting lainnya seperti protein berkualitas tinggi, vitamin D, dan selenium yang terdapat dalam ikan juga dapat membantu menjaga kesehatan prostat.